top of page

SHARING SESSION WITH TOMMY TJOKRO

Gambar penulis: Ihsan LuthfiIhsan Luthfi

Nama : Ihsan Luthfi

IG Account : @kzrikhsan

NIM : 1871501183


Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur

Konsentrasi Broadcast Journalism

Mata Kuliah : TV Programming



Hallo Fikomers, pada kamis 30 April 2020, Fakultas Ilmu Komunikasi Budi Luhur mengadakan sharing sessions via live Instagram bersama Tommy Tjokro seorang news anchor professional di stasiun TV RCTI.Sharing session diadakan pada pukul 16.00 - 17.00, host oleh Anatasya Putri yang juga seorang dosen di universitas Budi Luhur, dengan tema pembicaraan "how to be news anchor" Diawali dengan sambutan dari mas tommy kepada mahasiswa Budi Luhur yang menyaksikan, dan berlanjut dengan cerita pengalaman kerja mas tommy sebelum terjun kedunia media jurnilistik, mas tommy yang awalnya kuliah di salah satu universitas di Australia, ternyata adalah seorang mahasiswa jurususan ekonomi, dan setelah lulus bekerja sebagai marketing di perusahaan swasta. Mas tommy yang sama sekali belum mengetahui latar belakang dunia media, mempunyai prinsip untuk tetap belajar, dan mencari passion yang tepat, dengan pengalaman yang didapat. Awal kerja mas tommy sebagai news anchor saat masih sebagai reporter olahraga walaupun masih dalam tahap training, mas tommy beranggapan bahwa hal tersebut merupakan salah satu tantangan yang menjadi pengalaman berharga yang membuat dirinya mampu berhasil menjadi news anchor. Dilanjutkan dengan menjawab pertanyaan dari mahasiswa, mengapa mas tommy terjun ke dunia jurnalistik, jawaban yang diberikan mas tommy pun sungguh memotivasi yaitu niat belajar dan mencari passion yang cocok, awal nya mas tommy mendapatkan job news anchor saat metro tv kebanjiran, dengan niat dan keinginan mencari passion tentu kedua hal itu merupakan pengalaman yang berharga. Tips mas tommy kepada mahasiswa Budi Luhur bahwa seorang presenter itu harus siap, mengahadapi kamera dalam setiap keadaan apapun, serta menceritakan pengalamannya ketika bekerja dilapangan, yang penuh dengan tantangan seperti ditolak narasumber dan meliput, tapi hal tersebut tidak menyurutkan niat untuk terus belajar karna menurut mas tommy seorang news anchor harus tahan banting, karna bagi mas tommy hal utama saat seorang jurnalis meliput dilapangan adalah untuk tujuan membantu masyarakat dengan memberikan informasi. lalu mas tommy menjawab pertanyaan bagaimana mengatasi ketika gugup sebagai reporter, lalu dijawab oleh mas tommy bahwa rasa gugup adalah rasa yang harus di handle, dengan menceritakan pengalaman mas tommy ketika gugup/stuck dilapangan yaitu saat live report president susilo bambang yudhoyono, bagi mas tommy "pengalaman terburuk adalah pengalaman yang paling baik untuk berkembang" Lalu pentingnya belajar bahasa Indonesia yang baik dan benar, mencatat seluruh informasi serta terus latihan. Karna dalam dunia media/news anchor ketepatan itu sangat penting. Mas tommy juga memberikan tips bagaimana bisa mentransfer informasi ke pikiran dengan bahasa indonesia yang baik dan benar, yaitu salah satunya adalah dengan menjelaskan suatu objek apapun dengan bahasa indonesia yang baik dan benar. Dalam sharing session ini menurut mas tommy modal utama seorang news anchor bukanlah tampang, tetapi modal utama nya adalah kepo/keingintahuan serta keinginan untuk riset. Baginya seorang reporter itu tidaklah harus cantik/ganteng. Tetapi harus rapi,sharp, dan ready. Lalu mas tommy memberikan tips bagaimana cara mendekati narsum, yaitu dengan cara menjalin hubungan yang baik dengan Nararasumber. di akhir acara mas tommy memberitahu bagaimana media pada masa covid19, desk job, dan aturan pemerintah yang harus dijalani oleh media. Media harus mencari informasi yang kritis dan memberikan ide.

2 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page